Kab. Malang – Upaya pengembangan wisata alam kembali menggeliat di Kabupaten Malang. Pada Rabu, 9 Juli 2025, Perum Perhutani KPH Malang bersama berbagai pihak melakukan kegiatan pendampingan pengecekan lokasi wisata Pantai Pulau Camar yang terletak di Petak 97.A, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari permohonan Kelompok Tani Hutan (KTH) BMC Desa Sumberbening untuk menjalin kerja sama pengelolaan wisata alam dengan Perhutani. Tim gabungan melakukan pengecekan secara langsung ke lokasi yang akan dikelola dalam skema Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari Perum Perhutani KPH Malang, di antaranya KSS Pariwisata Dwi Susilowardhani, KSS Kemitraan PHBM Tamat Totok, KSS HKAKP M. Hilmy Risqullah Ramadhan, dan KSS Bangbis Ike Ratmningsih. Hadir pula Asper BKPH Sengguruh Bapak Astiko, KRPH Sumbermanjing Kulon Bapak Suliono, serta perwakilan dari Forkopimcam Bantur, termasuk Koramil 0818/12 Bantur dan Polsek Bantur.
Dari unsur masyarakat, turut serta Pokja pendamping IPHPS Provinsi Jatim Bapak Suwaji, Ketua Pok KTH BMC Herman Ainul Yakin, serta anggota Pokmas setempat.
Asper BKPH Sengguruh dalam rapat koordinasi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan respons atas perintah ADM KPH Malang, yang sebelumnya menerima surat permohonan kerja sama dari masyarakat. Pemeriksaan lokasi dilakukan menyeluruh, termasuk penentuan titik koordinat dan batas wilayah yang berada di kawasan wisata alam Pantai Pulau Camar.
Kebijakan ini juga merupakan implementasi dari arahan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Malang dalam rangka mendorong pemanfaatan kawasan hutan secara produktif dan partisipatif, terutama dalam sektor pariwisata berbasis masyarakat.
Kegiatan pengecekan lapangan berlangsung lancar dan aman, diakhiri dengan penutupan yang menandai keseriusan semua pihak dalam mewujudkan sinergi pengelolaan wisata yang ramah lingkungan dan memberdayakan warga sekitar.
