Notification

×

Iklan

Iklan

Warga Lamongan Juara Lomba Lukis Polres Malang, Total Hadiah Puluhan Juta Rupiah Dibagikan

Minggu, 20 Juli 2025 | Juli 20, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-20T11:42:07Z


MALANG – Polres Malang menggelar Lomba Lukis bertajuk “Polri untuk Masyarakat” dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, dengan puncak penyerahan hadiah yang digelar bersamaan dengan pembukaan gunungan pada pagelaran wayang kulit, Jumat (18/7/2025) malam.


Dari ratusan peserta yang ikut berpartisipasi dari berbagai kota di Indonesia, Sugeng Suripno (51) asal Lamongan, Jawa Timur, berhasil menyabet Juara 1 dan membawa pulang hadiah utama senilai Rp 6 juta.


Menyusul di posisi Juara 2 yakni Ahmad Sholeh (42) dari Kota Pekalongan, Jawa Tengah, dengan hadiah Rp 3,75 juta, sementara Juara 3 diraih oleh Mohamad Syafii Karim (45) dari Kota Malang, dengan hadiah Rp 2,5 juta.


Tak hanya itu, dewan juri juga menetapkan tiga pemenang harapan. Harapan 1 jatuh kepada Ledy Keysha Kusumahadi (18) dari Kota Malang, Harapan 2 untuk Muncul Suntoro (50) dari Lumajang, dan Harapan 3 diraih Alfian Imasyah (36) dari Kabupaten Malang.


Masing-masing peserta harapan mendapat hadiah uang pelatihan. Selain itu, panitia juga memberikan penghargaan Juara Favorit kepada peserta pilihan masyarakat, masing-masing berhak menerima Rp 500 ribu.


Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo PS yang menyampaikan penghargaan tinggi atas semangat peserta dan nilai-nilai positif yang dituangkan dalam karya lukis mereka.


“Lomba ini bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga bagian dari cara kami mengajak masyarakat untuk menyuarakan pesan damai dan percakapan lewat seni. Tema 'Polri untuk Masyarakat' menjadi bentuk komitmen kami mendekatkan diri secara humanis,” ujar AKBP Danang dalam Segalanya.


Ia menambahkan, kegiatan seni seperti ini penting sebagai bentuk kolaborasi antara institusi kepolisian dan warga dalam menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.


“Karya para peserta menggambarkan semangat kebersamaan, pelayanan, dan pengabdian Polri di tengah masyarakat. Ini adalah refleksi hubungan yang terus kami bangun,” tambahnya.


Rangkaian acara kemudian ditutup dengan pagelaran wayang kulit yang menyedot antusiasme masyarakat Kabupaten Malang. Ribuan warga tumpah ruah menikmati sajian budaya yang dipadukan dengan nuansa edukatif dari Polres Malang.


Melalui kegiatan ini, Polres Malang menegaskan komitmennya bahwa menjaga keamanan dan perdamaian bukan hanya tugas institusi, tetapi juga bisa menjadi bagian dari budaya masyarakat yang diperkuat melalui seni dan kolaborasi. (u-hmsresma)